BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

on Minggu, 01 Maret 2009

BAHASA MENUNJUKAN BANGSA
SATU NUSA - SATU BANGSA - SATU BAHASA
INDONESIA


TENTANG SASTRA DAN APRESIASI SASTRA

Etimologi ( Asal Kata )
Sastra artinya tulisan, karangan, gubahan dari kata sastra dibentuk kata kesusastraan

Su artinya Indah, Baik
Susastra artinya karangan yang indah
Ke - an artinya menyatakan hal atau seseuatu yang berhubungan dengan ............

Kesustraan : Karangan yang indah bahasanya dan baik isinya, ini berarti bahwa sastra harus mampu menimbulkan kesan tertentu pada batin pembacanya. Sedang isinya harus bermanfaat atau berguna.

Dua ( 2 ) fungsi kesustraan
1. Fungsi menyenangkan => Menghibur pembaca
2. Fungsi berguna => Mengandung nilai - nilai

Apresiasi Sastra : Suatu kegiatan mengenali cipta sastra sehingga dalam batin timbul perasaan cinta terhadap karya sastra. Tujuannya adalah agar tumbuh rasa menghargai cipta sastra.

Kegiatan Apresiasi Sastra
$. Reseptif : Membaca karya sastra ( prosa dan Puisi )
$. Produktif : Menulis karya sastra ( Prosa, puisi, dan drama )
$. Demonstrtif : Membaca puisi, deklamsi, pementasan drama.
$. Dokumentatif : membuat kliping prossa, puisi, drama.


PROSA DAN PUISI
Puisi Lama :Puisi lam berkembang pada masa kesustraan melayu lama. Puisi lama terikat oleh beberapa persyaratan antara lain :
1. Jumlah baris dalam tiap bait
2. Jumlah kata atau suku kata dalam tiap baris
3. rima atau Persajakan
4. Irama
Puisi lama dapat di kelompokan menjadi 10 :
1. Matra 6. Pantun berkait
2. Bidal 7. Gurindam
3. Pantun 8. Seloka
4. Karmina 9. Syair
5. Talibun 10. Puisi - puisi dari Arab

Pantun - Syair - Gurindam
PANTUN
Pantun adalah Puisi asli indonesia yang sangat di gemari masyarakat sebab dapat di gunakan untuk bercanda, menyindir memberi petuah atau nasihat.
Ciri - ciri Pantun :
1. Setiap bait terdiri dari 4 baris
2. Setiap baris terdiri dari empat kata atau delapan sampai dua belas suku kata.
3. Baris pertama dan kedua merupakan sampiran, sedangkan baris ketiga dan keempat merupakan isi
4. Berima silang ( ab - ab )

Contoh :

" Elok rupanya si kumbang yanti (a)
dibawa itik pulang petang (b)
tidak berkata besar hati (a)
melihat ibu sudah datang" (b)

3 komentar:

Ilo Baftim mengatakan...

tolong bantu saya 5 istilah Konraversial dan Non Kontraversial

Unknown mengatakan...

TUGAS KAT-2
Bacalah wacana di bawah ini dengan cermat, kemudian perbaikilah sehingga mudah dipahami maknanya oleh pembaca. Dalam membetulkan wacana tersebut, Saudara harus memperhatikan ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan, pilihan katanya (diksi), dan keefektifan kalimatnya.
KERAGAMAN KEPRIBADIAN
Seperti yang kita ketahui, kita semua dilahirkan ke dunia ini dengan berbagai jenis kepribadian, yang unik, dan khas bagi masing-masing diri kita. Kita memiliki kelemahan dan juga kelebihan masing-masing.
Di mana saja kita berada, kita akan menjumpai orang lain. Kita akan menemui rekan- rekan yang pastinya akan berhubungan dengan kita, dan mereka tak dapat dihindari. Tentu saja, setiap orang yang kita jumpai ini pasti berbeda-beda dan memiliki kepribadian yang berbeda- beda pula. Sehingga, kebutuhan setiap orang pun bervariasi dan berbeda-beda, serta cenderung untung memiliki cara untuk berkomunikasi yang berbeda pula. Tidak heran, apabila perbedaan ini menimbulkan miskomunikasi dan salah pengertian. Kepribadian seringkah menjadi suatu hal yang diabaikan, padahal sesungguhnya hal itulah yang menjadi kunci utama bagi kerjasama dan komunikasi yang baik antar sesama rekah kerja.
Oleh karena itu, diperlukan adanya pengertian akan keunikan masing-masing orang, dan perlunya kita memperhatikan perbedaan kepribadian yang mendasar ini. Sehingga kita dapat mengerti apa saja yang akan terjadi apabila kepribadian ini diabaikan, bagaimana cara seseorang memimpin, dan cara untuk menggabungkan berbagai kepribadian yang berbeda untuk membangun suasana kerja yang harmonis.
Namun, kita juga perlu menerima fakta bahwa kita tidak akan selalu menghargai kepribadian orang lain, dan mereka tidak akan terlalu menyukai kepribadian kita. Semua orang memiliki kelebihan dan kelemahan yang alami. Setiap kepribadian didorong dengan cara berbeda. Untuk itu, kita perlu mengetahui kebutuhan emosional berbagai kepribadian itu.

Unknown mengatakan...

Nyimak ya.. ini keren banget nih.. 12Bet

Posting Komentar